DESELERASI=Saat menutupnya trotle gas/pistongas (Saat gas turun dan menutup saluran utama udara )
Air cut off valve (ACV) pada karbu Honda Karisma atau Supra X125 berfungsi megnhilangkan gejala nembak saat deselerasi atau tutup gas. Namun gejala nembak tetap terjadi.
“Bensin tak semua terbakar, ada yang terbuang ke knalpot. Karena knalpot panas, bensin terbakar dan timbul tembakan,” analisanya.
ACV berfungsi menambah udara saat deselerasi, sehingga campuran tidak kaya lagi. Dengan memanfaakan kevakuman manifold untuk membuka katup ACV.
Air cut off valve (ACV) pada karbu Honda Karisma atau Supra X125 berfungsi megnhilangkan gejala nembak saat deselerasi atau tutup gas. Namun gejala nembak tetap terjadi.
Kevakuman tinggi ketika deselerasi saat posisi skep tertutup. Menyebabkan
bensin tersedot lebih banyak.
“Bensin tak semua terbakar, ada yang terbuang ke knalpot. Karena knalpot panas, bensin terbakar dan timbul tembakan,” analisanya.
ACV berfungsi menambah udara saat deselerasi, sehingga campuran tidak kaya lagi. Dengan memanfaakan kevakuman manifold untuk membuka katup ACV.
“Jikat katup AVC bocor, tak berfungsi lagi,” buka Tri Wahyanto dari bengkel
Serba Jaya di Suruh, Semarang. Jika katup bocor, menyebabkan tertutupnya
saluran udara. Sehingga udara tambahan tak bisa dialirkan.
Bisa juga bukan katup ACV sudah bocor, tapi saluran perlu diperiksa.
Penyumbatan akibat kerak bisa jadi penyebab tidak berfungsinya katup tersebut.
Tapi ini hanyalah salah satu penyebab, masih banyak penyebab lain yang belum sempat saya tuliskan di blog ini. trimakasih, salam otomotif. dan slamat mengutak atik