Example: NP-VE x/x F xxxx A R
NP xx
|
|
NP
|
These two letters
stand for the manufacturer, in this case, Diesel Kiki
|
VE
|
Distributor-type
injexction pump
|
x
|
number of cylinders
|
x
|
plunger diameter in
millimeters
|
F
|
mechanical governor
|
xxxx
|
governor-controlled
RPM number
|
A
|
design symbol
|
R
|
direction of rotation
(R for clockwise, L for counterclockwise)
|
NP xx
|
production serial
number
|
Pada mesin diesel hanya udara bersih yang dihisap dan
dikompresikan. Bahan bakar dan udara dicampur di dalam silinder dengan cara
setelah udara dikompresikan, bahan bakar disemprotkan kedalam ruang bakar
sehingga terjadi pembakaran. Persyaratan tekanan udara kompresi 1,5-4 Mpa
(15-40 bar) sehingga temperatur udara naik 7000C – 9000C. Bahan bakar harus
dikabutkan halus, oleh pompa injeksi pada tekanan (100-250 bar).
Ada dua cara penyemprotan bahan bakar kedalam ruang bakar yaitu
injeksi langsung dimana injection nozzle menyemprotkan bahan bakar langsung
keruang bakar utama(main combustion chamber) pada akhir langkah kompresi. Udara
tertekan dan menerima pusaran cepat akibatnya suhu dan tekanannya naik bahan
bakar cepat menguap dan menyala dengan sendirinya setelah disemprotkan.
Cara menyemprotan yang kedua ialah injeksi tidak langsung dimana
bahan bakar disemprotkan oleh injection nozzle ke kamar depan (precombustion
chamber). Udara yang dikompresikan oleh torak memasuki kamar pusar
dan membentuk aliran turbulensiditempat bahan bakar
yang diijeksikan. Tetapi sebagian bahan bakar yang belum terbakar akan mengalir
ke ruang bakar utama melalui saluran transfer untuk menyelesaikan pembakaran.
Pada sistem bahan bakar mesin diesel, feed
pump menghisap bahan
bakar dari tangki bahan bakar. Bahan bakar disaring oleh fuel
filter dan kandungan
air yang terdapat pada bahan bakar dipisahkan oleh fuel
sedimenter sebelum
dialirkan ke pompa injeksi bahan bakar. Dari pompa injeksi selanjutnya melalui
pipa injeksi bahan bakar dialirkan keinjector untuk diinjeksikan ke ruang bakar.
Distributor-type injexction pump
NAMA NAMA KOMPONEN
CARA KERJA PUMP SUPLY
CARA KERJA ROLLER,CAM DISC DAN PLUNYER
CARA KERJA INLET DAN REGULATING VALVE